Semarang – Kesehatan merupakan salah satu aspek penting dalam pembangunan masyarakat. Di Indonesia, sistem pembiayaan pelayanan kesehatan mengalami transformasi yang signifikan, terutama dengan penerapan model Casemix. Casemix merupakan sistem pengelompokan pasien berdasarkan diagnosis dan prosedur yang mempermudah manajemen pembiayaan. Oleh karena itu, penguasaan keahlian dalam pengelolaan data kesehatan menjadi sangat krusial.
Kegiatan “Hands On Keahlian Profesi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan” yang dilaksanakan pada tanggal 25-27 September 2024 secara hybrid, bertujuan untuk meningkatkan kompetensi perekam medis dalam mengelola sistem pembiayaan kesehatan berbasis Casemix.
Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara hybrid, menggabungkan tatap muka dan daring melalui Zoom Meeting, serta diselenggarakan di ruang teater lantai 5 Gedung Pascasarjana Poltekkes Kemenkes Semarang. Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari berbagai institusi:
- Pusat Kebijakan dan Desentralisasi Kesehatan Kemenkes RI
- Tim Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan
- DPD PORMIKI Jawa Tengah
- Tim Casemix RSUP dr. Kariadi
- Tim INACBGs RSUD KRMT Wongsonegoro
- Dosen Jurusan RMIK Poltekkes Kemenkes Semarang
Kegiatan “Hands On Keahlian Profesi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan” berhasil meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam pengelolaan sistem pembiayaan pelayanan kesehatan berbasis Casemix. Melalui kolaborasi antara berbagai pihak, diharapkan kompetensi perekam medis dapat terus ditingkatkan untuk mendukung kualitas layanan kesehatan di Indonesia.